Lahir di Kandangan, 9 Agustus 1943. Ia pernah menjabat Kasi Peningkatan Mutu Taman Budaya Temindung Depdikbud Kaltim (1079 ). Pengalaman berpuisi : 1971 di Yogyakarta mengikuti diskusi dan pembacaan puisi di persada Club dibawah bimbingan Umbu Landu Paranggi. Di insani Club dibawah bimbingan Emha Ainun Najib, di rumah pondokan Blimbingsasri bersama Abdul Hadi WM. Puisinya pernah dimuat di Mercu Suar Yogya ( 1971), Sampe Balikpapan (1978), Banjarmasin Post (1980-an), dan antologi puisi bersama antara lain : Bahalap ( 1995), Pelabuhan (1996), Rumah Sungai ( 1997 ), dan Jembatan Asap (1998 ).
Sajak-Sajak Bumi Selidah Puntik
Berbilang tahun jejak hujan
Meracun lidah daratan
Ragi meragi cuka
Kabut tanah rawa
Kabut kekalkan duka
Kalam wajah tungku benua
Medan kelakai dirumpun galam
Dibunuhnya tekat peladang
Tapi petarung tangguh ;
Oo takkan mati dari dalam !
Pejuang-pejuang piring nasi
Harus memasang 1 liter air mata
Bersimbah rintih dan do’a
Di Puntik di Puntik
( dari : Sajak-Sajak Bumi Selidah,2005)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar